Semua kemungkinan ini didiskusikan dan diputuskan tidak ada akhir untuk kisah Doraemon.
Terdapat
tiga akhir yang resmi untuk kisah Doraemon yang dibuat. Doraemon tidak
dilanjutkan di dua media karena pembaca semakin besar dan akhir dari
kisah ini dipercaya dibutuhkan.
- Pada bulan Maret tahun 1971, di majalah Shogaku 4-nensei :
Karena fakta bahwa pengunjung dari masa depan menyebabkan masalah,
pemerintah pada abad ke-22 melarang adanya perjalanan waktu, berarti
Doraemon harus kembali ke waktunya di zamannya dan meninggalkan Nobita.
- Pada bulan Maret tahun 1972, isi dari majalah Shogaku 4-nensei:
Doraemon, untuk beberapa alasan harus kembali ke masa depan dan
berbohong untuk masalah mekanik sehingga Nobita memperbolehkannya pergi.
Nobita mempercayainya dan berjanji untuk menunggu sampai Doraemon
sembuh. Menyadari bahwa Nobita dapat merelakan kepergiannya, Doraemon
memberitahu yang sebenarnya dan Nobita menerimanya. Doraemon kembali ke
masa depan.
Akhir
dari Doraemon yang ketiga merupakan akhir resmi karena rating TV yang
rendah dan Fujiko Fujio sibuk dengan pekerjaan lainnya, tetapi Doraemon
tidak meninggalkan pikiran mereka dan mengulang kembali untuk isu bulan
depan. Pada tahun 1981, episode ini dibuat menjadi anime (disebut
"Doraemon Comes Back"), dan pada tahun 1998, film ini dirilis sebagai
film anime.
- Pada bulan Maret tahun 1973, isi dari majalah Shogaku 4-nensei,
Nobita kembali kerumah setelah kalah bertempur melawan Jaian. Doraemon
lalu menjelaskan bahwa ia harus kembali. Nobita mencoba untuk
menghalangi hal ini, tetapi setelah mendiskusikannya dengan orang
tuanya, ia menerima kepergian Doraemon. Mereka melakukan perjalanan
terakhir di taman. Setelah mereka berpisah, Nobita menemui Jaian dan
kembali bertempur. Setelah pertarungan yang lama dengan Nobita mencoba
untuk menang sehingga Doraemon dapat pergi tanpa khawatir, Jaian
membiarkan Nobita menang karena Nobita tidak menyerah. Doraemon
menemukan Nobita pingsan dan membawanya pulang. Ia duduk disebelah
Nobita yang tidur dan setelah itu, Doraemon kembali ke masa depan.
(cerita ini dapat ditemukan di bagian terakhir komik Doraemon nomor 6)
- Versi
animasi mirip tetapi lebih panjang. Pada saat hari April Mop, Nobita
ditipu oleh Suneo dan Jaian yang menipunya tentang kembalinya Doraemon.
Ia dengan senang pulang dan menanyakan kepada ibunya dimana Doraemon dan
ternyata ia tahu bahwa ia ditipu. Nobita sedih dan membuka kotak dari
Doraemon. Isinya adalah botol liquid. Ia mendengarkan suara Doraemon
yang menjelaskan bahwa cairan tersebut disebut Uso 800 (Bohong 800) yang
digunakan agar semua hal yang tidak benar yang diucapkan orang yang
minum cairan tersebut sebagai hal yang benar. Nobita menggunakannya
untuk menipu Jaian dan Suneo, seperti ia mengatakan cuaca hari ini
sangat bagus, yang menjadi bohong dan mulai turun hujan deras sebelum ia
mengatakan hari ini hujannya deras dan hujan tersebut berhenti. Jaian
dan Suneo takut setelah beberapa trik dan ketika Nobita mengatakan apa
yang akan terjadi. Nobita sangat gembira pada awalnya, tetapi segera
hilang karena kangen akan Doraemon. Ia pulang, dan ibunya mengatakan
Doraemon sudah pulang, ia tetapi tidak yakin dan yakin Doraemon tidak
akan pernah kembali, seperti yang dikatakan Doraemon terhadap Nobita
sebelum ia pergi. Cairan tersebut masih berfungsi, ketika ia sampai di
kamarnya ia menemukan Doraemon, dan mereka gembira, tetapi karena
pengaruh dari cairan, semua kata-katanya berubah menjadi Aku sangat tidak senang bahwa kita dapat kembali lagi.
- Bagian ekstra dari animasi ini berasal dari buku komik Doraemon nomor tujuh.
Ketika
duo Fujiko Fujio berpisah pada tahun 1987, ide akan akhir Doraemon yang
tidak resmi tidak pernah didiskusikan. Sejak Fujiko F. meninggal
tahun 1996 sebelum pilihan apapun tercapai, akhir dari Doraemon adalah
fiksi para fans, tetapi, pada banyak episode dan film ketika Nobita
melakukan perjalanan waktu menampilkan akhirnya ia menikahi Shizuka,
memimpin menuju kehidupan yang bahagia dan terpisah dari Doraemon,
walaupun Nobita dan temannya masih ingat dengannya.